Apakah Air purifier Dapat Membunuh Virus dan Bakteri?

Apakah Air purifier Dapat Membunuh Virus dan Bakteri?

Kita sering bertanya-tanya, bagaimanakah cara membunuh bakteri dan virus baik itu yang berterbangan di udara atau menempel pada perabot rumah tangga. Sebenarnya, ada salah satu alat atau mesin yang dikatakan dapat menyaring virus dan bakteri yaitu air purifier atau pembersih udara. Namun benarkah air purifier bermanfaat menyaring virus dan bakteri dari udara?

Pertanyaan ini memang sudah sering ditanyakan. Seperti namanya yaitu air purifier, artinya mesin ini memang dirancang dengan tujuan untuk purify atau membersihkan udara. Lalu apakah udara yang telah disaring tersebut artinya bukan hanya bersih dari debu dan kotoran namun juga virus dan bakteri?

 

Cara Kerja Air purifier

Sebelum menjawab semua pertanyaan tersebut, pertama-tama kita harus memahami cara kerja air purifier terlebih dahulu. Air purifier biasanya memiliki beberapa filter dan kipas yang menarik dan mengedarkan udara.

Saat udara melewati filter dalam alat tersebut, ia akan menjebak kontaminan dan partikel-partikel kecil dari udara kemudian akan mengeluarkan udara bersih. Filter ini biasanya terbuat dari kertas, serat (umumnya fiberglass) atau jaring khusus yang harus diganti secara teratur untuk memastikan kinerja yang optimal.

Artinya selain harus mengeluarkan biaya untuk membeli alat air purifier ini, Anda juga perlu mempertimbangkan biaya pengoperasian dan penggantian filter. Biaya operasional (listrik) sekitar Rp 100.000 per tahun tergantung daya yang digunakan air purifier tersebut.

Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda tentu harus selalu menggunakan pembersih udara secara teratur setiap hari. Biaya penggantian filter bisa mencapai Rp 100.000 per tahun tergantung dengan jenis filter dan merek yang digunakan.

Beberapa filter dapat digunakan kembali dan dicuci, tetapi memerlukan perawatan yang haruslah tepat untuk menjaga kualitasnya. Filter yang tidak dapat digunakan kembali atau tidak dapat dicuci lagi (sekali pakai) umumnya lebih efektif untuk menghilangkan partikel udara yang lebih kecil seperti tungau dan serbuk sari.

Filter UV juga sekarang telah tersedia di pasar di mana mereka sering diklaim dapat membunuh kontaminan biologis seperti jamur dan bakteri, tetapi jenis filter ini lebih banyak membutuhkan daya yang besar untuk bekerja lebih efektif.

Jenis air purifier lainnya juga sering menggunakan ionizers untuk menyaring partikel-partikel kecil lainnya seperti debu dan alergen yang dilepaskan ke udara. Saat membeli pembersih udara yang menggunakan ionizer.

Hindari memilih alat yang dapat menghasilkan ozon, jenis gas dengan 3 atom oksigen ini sering dipasarkan sebagai polutan, karena ozon dapat mengiritasi dan memperburuk paru-paru Anda yang juga meningkatkan resiko asma. Pembersih udara yang menghasilkan ozon biasanya akan tercantum dalam deskripsi produk.

 

Yang Dapat Disaring Oleh Air purifier

Sebagian besar jenis filter yang dijual di pasaran dirancang untuk menyaring berbagai partikel seperti debu dan serbuk sari, tetapi tidak menjebak gas seperti VOC (senyawa organik yang mudah menguap) dan radon karena memerlukan adsorben seperti karbon aktif.

Faktanya, Badan Perlindungan Lingkungan (EPA) menyatakan bahwa kinerja pembersih udara terbatas dalam hal penyaringan gas membuat filter harus diganti secara teratur, biasanya setiap tiga bulan untuk mendapatkan kinerja yang lebih optimal.

Banyak pembersih udara dapat menyaring polutan seperti asap, debu, serbuk sari, dll dari udara, tetapi mereka tidak selalu dapat menghilangkan polutan gas seperti VOC dan radon. Terkadang efektivitas air purifier tidak akan sesuai dengan hasil uji coba di laboratorium.

Ada banyak faktor lain di rumah Anda yang dapat meningkatkan kinerja pembersih udara Anda dalam menyaring partikel polutan di udara seperti memastikan ventilasi udara di rumah. Bisa saja rumah dengan ventilasi yang selalu terbuka akan membuat debu dan kotoran lebih banyak dibandingkan yang tertutup.

Namun rumah dengan ventilasi yang selalu tertutup juga tidak baik untuk kesehatan karena tidak ada sirkulasi udara yang baik. Apabila Anda mengalami permasalahan mengenai jamur, maka yang terbaik adalah dengan menggunakan humidifier atau dehumidifier untuk menjaga kelembaban rumah Anda dan mencegah pertumbuhan jamur.

Air purifier memang dapat membantu menjaga kelembapan udara di rumah Anda namun hal ini tidak dapat sepenuhnya membunuh jamur sehingga Anda juga sebaiknya menghilangkan sumber kelembaban yang menjadi penyebab jamur berkembang.

 

Apakah Harus Membeli Air purifier?

Sebelum melakukan ini, Anda harus tahu bahwa pembersih udara bukanlah solusi yang secara ajaib dapat membersihkan udara di sekitar Anda dengan cepat. Ada sedikit bukti medis bahwa pembersih udara dapat membantu meningkatkan kesehatan atau mengurangi gejala alergi dan mengurangi resiko infeksi pernapasan.

Dalam praktiknya, sangat sulit untuk mengisolasi efek polutan udara dalam ruangan dari faktor lingkungan dan genetik lainnya. Namun, jika Anda memiliki alergi atau asma, pembersih udara berfilter HEPA adalah pilihan yang tepat karena dapat membantu Anda bernapas lebih lega dan menghilangkan partikel penyebab alergi dan asma dari udara.

 

Mengenal Tentang filter HEPA

HEPA adalah singkatan dari High Efficiency Particulate Air. Filter HEPA menangkap partikel dengan ukuran berbeda dalam jaring multi-lapisan yang terutama terdiri dari fiberglass yang sangat halus (jauh lebih tipis dari rambut manusia) Filternya kedap udara dan terdiri dari lembaran serat pendek berdensitas tinggi yang dirangkai menjadi bingkai logam atau plastik dan ditutup.

Kipas pembersih udara menarik udara ke dalam filter dan menjebak partikel di dalam filter. Partikel besar (lebih besar dari serat) akan bertabrakan dengan serat melalui impaksi, partikel sedang akan kontak dengan serat dan ditangkap atau intersepsi, partikel yang sangat halus diserap oleh difusi dan akhirnya serat bertumbukan dan partikel menempel pada serat.

Setelah mengalami proses penyaringan tersebut, udara yang dikeluarkan akan menjadi lebih bersih dibandingkan sebelum disaring apalagi hingga penyaringan ke partikel terkecil. Namun ini hanya bisa dilakukan jika menggunakan air purifier dengan filter HEPA.

 

Air purifier Filter HEPA

Air purifier dengan filter HEPA memang memiliki manfaat yang baik dalam menyaring udara dengan lebih optimal apalagi jika digunakan bagi Anda yang memiliki alergi ataupun asma yang biasanya sering kambuh karena sensitif terhadap udara di ruangan. Pembersih udara filter HEPA akan membantu memurnikan udara dengan lebih baik.

DREW Pure 5 Air purifier merupakan produk air purifier dari DREW yang telah dilengkapi dengan berbagai teknologi terbaru yang tentu saja telah dilengkapi dengan filter HEPA 13 sehingga penyaringan udara lebih maksimal.

Bahkan dilengkapi dengan karbon aktif yang bertujuan bukan hanya untuk menyaring udara namun juga menghilangkan bau dari udara tersebut misalnya seperti bau asap rokok, bau kendaraan yang masuk, bau masakan, bau gas, dan lainnya sehingga ruangan akan lebih segar dan nyaman.

 

Jadi jika bertanya apakah air purifier bermanfaat menyaring virus dan bakteri, jawabannya adalah iya dan tidak tergantung jenis purifier yang digunakan. Namun penggunaan HEPA Filter akan memaksimalkan penyaringan virus, bakteri, dan jamur. DREW Pure 5 Air purifier akan menyaring udara ruangan dengan lebih baik ke segala penjuru ruangan dengan fitur 360 derajat penyaringan udara.

Kembali ke blog