Inilah Gejala Pasien Positif Corona pada Minggu Pertama

Inilah Gejala Pasien Positif Corona pada Minggu Pertama

Meskipun waktu sudah lama berlalu sejak pertama kali virus Corona ini ditemukan, namun hingga saat ini kasus pasien yang positif di Indonesia justru semakin bertambah. Penting untuk mengetahui gejala apa saja yang dirasakan ketika pertama kali terinfeksi virus ini pada minggu pertama, sehingga virus tersebut tidak akan menular kepada orang lain lagi. Lantas, apa sajakah gejala-gejala tersebut? Untuk mengetahui selengkapnya, perhatikanlah beberapa uraian yang ada di bawah ini.
 
Siapakah yang Rawan Terkena Infeksi Virus Corona?
Pada dasarnya, virus Corona merupakan virus terbaru yang dapat menyerang siapa saja dan tidak memandang bulu baik itu orang miskin maupun orang kaya, sebab proses penularannya yang begitu masif dan sulit untuk dibendung. Virus ini dapat menyerang melalui kontak udara yang terjadi ketika pasien positif mengeluarkan saliva yang sudah terkandung oleh virus tersebut.
Sesuai dengan apa yang sudah dipaparkan oleh Kementrian Kesehatan Indonesia, terdapat dua kriteria orang yang memiliki resiko cukup tinggi untuk terinfeksi Corona, yakni:
  • Kategori orang yang usianya sudah tua dan termasuk ke dalam golongan lanjut usia seperti orang yang berusia di atas 60 tahunan. Selain itu, mereka memiliki penyakit bawaan yang cukup riskan seperti asma, diabetes, HIV/AIDS, dan hipertensi.
  • Kategori orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien yang sudah terkonfirmasi terkena COVID-19. Kontak tersebut bisa berupa berada di dalam satu ruangan yang sama dengan pasien tersebut tanpa ada social distancing selama 1 meter dalam kurun waktu 14 hari terakhir.
 
Gejala yang Umum Dirasakan Pasien Positif Corona di Minggu Pertama
Biasanya, ketika seseorang terkena virus Corona mereka umumnya akan merasakan beberapa gejala yang cukup mirip dengan flu biasa sehingga terkadang mereka tidak akan menganggap hal tersebut terlalu berarti. Namun, tentu saja hal itu merupakan kesalahan sebab virus Corona dan flu biasa bukan berada di dalam kategori yang sama. Berikut ini adalah beberapa gejala yang umum dirasakan oleh pasien positif pada minggu pertama:
  1. Sakit Tenggorokan
Gejala pertama yang seringkali dirasakan oleh pasien positif Corona yaitu tenggorokan mereka yang terasa nyeri dan sakit. Ketika digunakan untuk berbicara ataupun minum, umumnya tenggorokan tersebut akan terasa terganggu sebab rasanya cukup ngeri dan kering seperti sedang batuk.
  1. Ruam Kulit
Tidak hanya tenggorokan, namun juga akan muncul ruam-ruam yang ada pada kulit. Meskipun beberapa pasien tidak mengalami gejala ini, namun tetap perhatikan ketika muncul ruam kulit secara tiba-tiba setelah Anda bepergian ke luar rumah.
  1. Anosmia
Anosmia atau kehilangan kemampuan untuk mencium bau juga termasuk ke dalam gejala yang paling sering dialami oleh pasien positif Corona. Mereka tidak akan bisa mencium bau apapun sehingga mereka akan mengalami kesulitan dalam proses pernapasan, bahkan ketika disodori oleh benda dengan bau yang menyengat pun mereka tidak akan bisa menciumnya.
  1. Mata Merah
Mata merah adalah gejala selanjutnya yang dialami oleh pasien positif Corona. Mata pasien diperkirakan akan tampak merah seperti sudah menangis selama beberapa jam dan gejala ini tampak sangat jelas untuk diperhatikan.
  1. Gangguan Pencernaan
Organ pencernaan juga termasuk ke dalam organ tubuh yang akan terkena dampak dari virus Corona. Pasien yang terinfeksi akan mengalami beberapa gangguan pencernaan seperti diare dan muntah-muntah dalam waktu yang cukup sering.
  1. Demam Menggigil
Pasien terinfeksi Corona pun akan mengalami demam yang cukup tinggi sehingga mereka akan mengalami kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Demam tersebut akan diiringi oleh badan yang juga semakin menggigil meskipun badan mereka tidak kedinginan.
  1. Nafsu Makan Berkurang Drastis
Gejala terakhir yang biasanya dialami oleh pasien positif Corona adalah nafsu makan mereka yang akan berkurang secara drastis dan mereka tidak ingin mengkonsumsi makanan apapun selama sakit. Hal itu wajar terjadi sebab indra penciuman dan organ pencernaan mereka mengalami gangguan, sehingga makanan yang dikonsumsi menjadi tidak terasa lagi.
 
Apa yang Harus Dilakukan Ketika Terkena Infeksi Virus Corona?
Banyak orang yang langsung merasa sangat panik ketika dirinya terkena infeksi virus Corona, namun hal tersebut sebenarnya kurang tepat untuk dilakukan sebab rasa panik justru akan memperburuk imunitas tubuh dan tidak akan menyelesaikan masalah apapun. Sehingga, apakah yang harus dilakukan saat terkena infeksi virus tersebut? Anda dapat melakukan beberapa hal di bawah ini:
  • Hubungi Pihak Puskesmas/Kesehatan Terdekat
Menghubungi pihak kesehatan atau Puskesmas terdekat ketika Anda menunjukkan gejala terinfeksi Covid adalah hal yang paling tepat. Sebab, pihak kesehatan tersebut bisa segera membantu Anda untuk melakukan tes PCR dan membantu Anda melakukan isolasi.
  • Minta Bantuan pada Pihak Lain untuk Menghubungi Rumah Sakit
Ketika Anda jauh dari keluarga dan tinggal sendirian, maka lebih baik menelpon teman atau pihak terdekat yang memiliki wewenang tinggi agar mereka bisa menghubungi rumah sakit untuk menjemput Anda. Jangan menuju ke rumah sakit sendirian sebab kemungkinan besar Anda akan turut serta menularkan virus tersebut.
  • Istirahat Total
Apabila sudah memperoleh penanganan medis, maka Anda pun kemungkinan akan disarankan untuk melakukan istirahat total di dalam rumah. Gunakan waktu tersebut sebaik mungkin untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh dengan mengkonsumsi makanan atau minuman yang mampu memenuhi hal tersebut.
  • Selalu Gunakan Masker
Meskipun Anda masih berada di dalam rumah, tetap gunakan masker kemanapun Anda pergi meskipun itu di kamar mandi. Sebab, sekali Anda bersih kemungkinan besar virus tersebut pun ikut keluar bersamaan dengan bersin Anda sehingga gunakanlah masker untuk menghindari penularan di dalam rumah. Segera buang masker setelah digunakan selama satu kali.
 
Kapan Harus Mencari Pertolongan Medis?
Apabila Anda masih muda, maka Anda akan disuruh untuk melakukan isolasi di rumah secara sendirian meskipun masih memperoleh pantauan dari pihak rumah sakit. Jika Anda mengalami sesak napas dan dada terasa sakit, maka segera hubungi pihak medis agar Anda bisa mendapat pertolongan oksigen dengan segera dan Anda pun bisa bernafas lagi dengan lancar.
 
Cara Tepat Mencegah Terinfeksi Virus Corona
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Corona ini. Sama seperti yang sudah seringkali dibahas oleh pihak kesehatan di seluruh dunia, menjaga kebersihan pada masa ini adalah hal paling ampuh untuk mencegah agar virus ini tidak tersebar terlalu banyak ke orang lainnya.
Mencuci tangan dengan waktu yang lama sambil memakai sabun, menggunakan masker dimanapun Anda berada, dan menjaga jarak dengan orang lain adalah hal yang harus selalu kita praktikkan. Dengan begitu, kemungkinan kita terhindar dari virus pun akan sangat besar.
Karena virus ini sangat cepat proses penyebarannya, penting bagi kita semua untuk senantiasa menjaga diri dan mewaspadai gejala tertentu yang muncul saat terinfeksi. Jangan lupa untuk mendapat vaksin agar tubuh semakin kuat dengan ancaman virus 
Kembali ke blog