Manfaat Ventilasi di Rumah & Risiko Polusi Udara Bagi Kesehatan

Manfaat Ventilasi di Rumah & Risiko Polusi Udara Bagi Kesehatan

Manfaat dari adanya ventilasi yang bagus tidak hanya menjadikan rumah semakin nyaman, namun juga menjadikan penghuninya semakin sehat. Rumah yang tidak mempunyai saluran ventilasi bisa meningkatkan risiko mengalami infeksi pernapasan serta penyebaran penyakit.

Alasan Mengapa Harus Ada Ventilasi di Rumah
Hampir di setiap rumah yang sering Anda jumpai, pasti memiliki ventilasi udara. Pasalnya, ventilasi telah menjadi salah satu hal wajib yang harus ada di setiap rumah. Berikut beberapa alasan mengapa setiap rumah wajib memiliki ventilasi berdasarkan tinjauan dari dr. Kevin Adrian:

1. Menyaring Debu dari Udara
Ventilasi memiliki peran penting untuk menyaring serbuk sari, debu, maupun jenis iritasi lain yang terdapat di udara. Apabila tidak ada ventilasi udara, maka kandungan material yang ada di dalam udara tidak akan bisa tersaring secara baik.

2. Meminimalisir Kelembaban Rumah
Rumah yang lembab memiliki risiko tinggi bagi kesehatan penghuninya. Hal itu karena jamur lebih mudah untuk tumbuh dan berkembang sehingga mengganggu kesehatan. Bahkan, kelembaban rumah juga mampu menjadikan beberapa struktur bagian rumah berpotensi mengalami kerusakan.

3. Mengurangi Efek Gas Radon
Radon merupakan gas radioaktif yang tidak berbau dan tidak berwarna, yang tercipta karena adanya peluruhan uranium dalam jumlah kecil dan terjadi secara alami pada seluruh tanah maupun batuan. Jika elemen radon terhirup oleh manusia, maka akan menempel di paru-paru.

4. Pengontrol Polutan
Ventilasi mempunyai peranan penting sekali untuk pengontrol polutan. Hal ini tentu saja menjadikan kualitas udara yang ada di rumah semakin baik serta minim polutan.

Jenis Ventilasi yang Kerap Diterapkan Pada Rumah
Menurut dr. Tania Savitri, umumnya terdapat tiga jenis sistem ventilasi udara yang paling umum diterapkan oleh perumahan.

1. Mesin
Ventilasi mesin ini umumnya berupa AC, kipas angin, atau exhaust fan. Mesin-mesin tersebut bertujuan dalam mempercepat sirkulasi udara yang ada di dalam ruangan. Caranya dengan menghisap udara ruangan dalam jumlah besar sekaligus guna dibuang di luar. Secara bersamaan, mesin tersebut akan mengambil udara bersih dari luar serta memasukkannya ke dalam ruangan.

2. Alami
Ventilasi alami yang harus ada dalam setiap rumah yaitu jendela yang dapat ditutup dan dibuka, serta celah lubang udara yang umumnya terdapat pada setiap atas pintu. Nantinya ventilasi alami tersebut berguna untuk menarik keluar udara di dalam ruangan serta memasukkan udara segar dari luar.

3. Model Hybrid atau Model Campuran
Beberapa ruangan seperti kamar mandi dan dapur biasanya memakai jenis ventilasi berbeda supaya memaksimalkan pertukaran udara. Umumnya, selain diberikan jendela juga akan memasang exhaust fan. Alat tersebut berguna dalam menyedot serta membuang udara ruangan, lalu menggantinya dengan udara baru.

Pengaruh Polusi Udara Bagi Kesehatan
Jika rumah tidak memiliki ventilasi yang memadai, maka kemungkinan besar akan menimbulkan polusi udara yang tentu saja tidak baik untuk kesehatan. Berikut ini beberapa pengaruh polusi udara bagi kesehatan menurut dr. Verury Verona Handayani:

1. Gangguan Kesehatan Anak
Apabila Anda telah mempunyai anak, harus diketahui jika efek jangka panjang yang ditimbulkan oleh paparan polusi udara yaitu asma dan gangguan pernapasan akut. Hal ini akan rentan dialami oleh anak-anak.

2. Mengganggu Peredaran Oksigen di Dalam Darah
Saat karbon monoksida terlalu banyak, kadar protein inflamasi serta kadar kekentalan darah bisa meningkat. Hal inilah yang akan menjadi tanda-tanda berkembangnya radang pembuluh darah atau aterosklerosis.

3. Gangguan Pernapasan
Apabila terpapar polusi udara terlalu sering, maka hal yang sering terjadi yaitu mengalami masalah pernapasan. Dampaknya pun dapat bermacam-macam, yaitu mulai dari kerusakan saluran pernapasan hingga menurunkan kadar oksigen di dalam tubuh.

Cara Membuat Ventilasi Rumah yang Baik
Ventilasi yang baik tentu akan memberikan sirkulasi udara yang berkualitas. Oleh karena itu, Anda perlu menerapkan beberapa tips di bawah ini untuk membuat ventilasi rumah yang baik.

1. Menambahkan Rongga Di Bawah Atap
Atap rumah umumnya menyerap panas yang berasal dari luar serta mengalirkannya ke dalam rumah. Hal tersebut kerap membuat Anda serta keluarga kurang nyaman sebab suhu udaranya terlalu tinggi. Guna mengatasi ini, Anda dapat membuat rongga di bawah atap.

2. Memasukkan Elemen Air di Dalam Rumah
Bagi Anda yang ingin memberi suasana yang sejuk di interior rumah, maka dapat dengan menggunakan elemen air. Unsur air ini akan memberi kelembaban yang baik di interior rumah.

3. Menggunakan Furnitur Kayu dan Bambu
Anda dapat menciptakan sirkulasi udara yang bagus dengan cara memilih material dan desain furniture yang akan digunakan. Penggunaan material rotan, kayu, dan bamboo di rumah bisa memberikan sebuah sirkulasi udara yang bagus. Hal tersebut sebab sifat material itu akan mudah menyerap suhu udara yang ada di sekitarnya.

4. Carilah Tempat Strategis Untuk Ventilasi
Anda bisa membuat ventilasi dimana saja yang diinginkan. Namun, yang terpenting Anda wajib membuatnya pada tempat strategis supaya udara dapat masuk dan keluar dengan baik.

Sumber Polusi Udara Dalam Rumah
Anda perlu mengenali beberapa hal yang menjadi sumber polusi yang akan membuat udara dalam rumah menjadi tercemar. Hal tersebut telah dijelaskan oleh dr. Yusra Firdaus berikut ini:

1. Aktivitas Rumah Tangga
Sumber utama adanya polusi udara dalam rumah, yaitu bahan bakar yang dipakai untuk memasak seperti kayu bakar dan arang. Selain itu, limbah tanaman dan kotoran hewan juga merupakan sumber polusi udara.

2. Asap Rokok



Ketika ada orang yang merokok di dalam rumah, maka hal tersebut akan menjadi suatu sumber polusi yang bisa menyebabkan risiko penyakit untuk orang di sekitar. Pasalnya, asap rokok mengandung nikotin, karbon monoksida, benzena, dan senyawa kimia yang berbahaya lainnya.

3. Deodoran, Parfum, dan Zat Pembersih
Deodoran, parfum, dan zat pembersih merupakan produk pengharum di dalam rumah yang memiliki kandungan seperti senyawa organik. Tentu saja senyawa organik tersebut akan mudah menguap serta meningkatkan kadar dari polusi udara. Sehingga, alangkah lebih baik untuk tidak terlalu sering menggunakan produk pengharum di dalam rumah.

4. Jamur
Jamur di dalam rumah akan muncul apabila tingkat kelembaban dalam rumah Anda berlebihan. Keadaan tersebut umumnya terjadi apabila ada kebocoran pada tembok. Rumah yang lembab pun bisa meningkatkan adanya pertumbuhan tungau, bakteri, dan kecoa yang berakibat buruk bagi kesehatan. Oleh karena itu, jangan biarkan rumah Anda ditumbuhi oleh jamur.

Untuk membantu ventilasi udara di dalam rumah Anda, maka tidak salahnya untuk memanfaatkan air purifier yang berkualitas. Tentu saja produk air purifier yang bagus bisa dengan mudah Anda dapatkan apabila mengunjungi drewcare.id.

DREW Air Purifier (@drewcare.id) • Instagram photos and videos

Di sana tersedia produk dengan beraneka tipe dengan keunggulan yang bervariasi. Seluruh produk disana tentunya bisa membantu Anda untuk mengurangi polusi udara.

Kembali ke blog