Menggunakan Air Cooler di Rumah, Amankah?

Menggunakan Air Cooler di Rumah, Amankah?

Air cooler merupakan alat penyejuk ruangan yang kerap dipilih sebagai alternatif pengganti AC. Ini dikarenakan ukurannya yang relatif kecil dan mudah dipindahkan di lokasi yang diinginkan. Selain itu, konsumsi listrik yang 10-15% lebih kecil dari AC sehingga bisa digunakan 24jam. Perangkat elektronik satu ini mampu menurunkan suhu ruangan hingga kurang lebih -5 derajat Celcius. Jika bisa dianalogikan, level kesejukan air cooler berada di atas kipas angin, tetapi di bawah AC. 

Bagaimana Air Cooler Bekerja?

  1. Air cooler menggunakan kipas di bagian belakang menyedot udara panas dari luar.

  2. Udara masuk berinteraksi dengan dengan air di dalam tangki sehingga menyebabkan partikel air terserap.

  3. Partikel air terserap relatif akan didinginkan air cooler sehingga adanya penguapan (pendinginan evaporatif) dan disebar ke udara sehingga suhu di ruangan mengalami penurunan.

  4. Semakin banyak air yang terserap juga dapat meningkatkan kelembapan udara di dalam ruangan.

Apakah Air Cooler Aman?

Anda mungkin jadi bertanya-tanya, amankah penggunaan air cooler ? Atau, adakah efek samping penggunaan barang elektronik ini terutama bagi sistem pernapasan? 

Pasalnya, ada kabar yang beredar bahwa terpapar suhu dingin dari air cooler dapat menimbulkan paru-paru basah, tapi, benarkah demikian? 

Untuk menjawab pertanyaan ini, berikut penjelasan dari dr. Nadia Nurotul Fuadah: 

1. Memahami paru-paru basah

Masyarakat awam kerap kali merujuk penyebutan paru-paru basah pada radang parenkim paru-paru atau dalam istilah medisnya pneumonia. Biasanya, gangguan semacam ini disebabkan oleh infeksi, baik itu yang muncul akibat kontaminasi jamur, bakteri, virus maupun mikroorganisme yang lain. 

Sementara itu, bayi secara khusus juga bisa mengalami paru-paru basah akibat adanya aspirasi, suatu kondisi di mana ada substansi selain udara yang masuk ke dalam paru-paru.

2. Hubungan paru-paru basah dan penggunaan air cooler

Jika Anda menggunakan air cooler dengan benar, maka seharusnya tidak akan berimbas pada pneumonia. Hanya saja, tangki air pada air cooler harus dipastikan tetap berada dalam kondisi bersih. 

Air di dalam tangki inilah yang bisa menjadi tempat bersarang berbagai macam mikroorganisme pembawa penyakit. Pasalnya, udara yang diembuskan oleh air cooler tentu akan berputar di dalam ruangan dan berpotensi dihirup oleh penghuni ruangan tersebut.

Itu berarti, faktor risiko terkena paru-paru basah bisa saja muncul jika merasa enggan membersihkan filter air cooler secara berkala. Bahkan, bukan hanya pneumonia, tetapi jenis-jenis infeksi saluran pernapasan lain pun ada kemungkinan mengenai Anda. Tentu, tak ada yang menginginkan hal semacam ini bukan? Karenanya, rajinlah merawat dan menjaga kebersihan air cooler. 

3. Risiko alergi

Masalah lain justru berpotensi muncul jika air cooler digunakan oleh penderita alergi dingin, di mana bisa berimbas pada kambuhnya alergi tersebut. Tingkat reaksinya pun bisa bermacam-macam, mulai dari yang kecil seperti bentol, batuk, ruam kulit, gatal, hingga berat semisal muntah, sesak, dan bengkak.

 Jika digunakan secara berlebihan, air cooler juga bisa membuat tenggorokan relatif lebih cepat kering. Kekeringan ini dapat memunculkan efek berkepanjangan seperti batuk berdahak, gatal-gatal, hingga suara serak.

Maka dari itu, penggunaan air cooler ini harus dilakukan secara cerdas dan bijak. Akan lebih baik jika Anda mengimbanginya dengan air purifier, harapannya bisa menyaring jamur/ virus/ bakteri yang terjadi karena tangki air atau kelembapan udara di ruangan akibat penggunaan air cooler. 

Jika Anda ingin membeli air purifier, cobalah merek DREW, di mana salah satu fungsinya mampu memperbaiki kualitas udara terutama mengurangi polusi udara yang masuk ke dalam rumah melalui sela-sela pintu dan jendela.

Air purifier DREW dikembangkan dengan benar-benar memperhatikan setiap aspek dan komponen pendukungnya berkualitas.

DREW hanya menggunakan filter HEPA 13 produksi Jepang, sebuah filter udara yang dengan grade tertinggi yang mampu menyaring partikel udara berbahaya hingga ukuran 0,3 mikron. 

Tonton video nya disini!

Maka dari itu, risiko-risiko seperti alergi kambuh, kualitas udara memburuk, penyakit dan kuman menyebar, atau yang semisalnya akibat penggunaan air cooler dapat Anda atasi dengan air purifier DREW. 

Ingin Beli, tapi Masih Bingung Bagaimana Menggunakan dan Merawat Air Cooler dengan Benar agar Awet?

Agar air cooler bisa berfungsi secara optimal, perhatikan empat aspek terpenting di bawah ini: 

1. Identifikasi air flow

Air flow adalah indikator penting yang harus Anda pahami saat ingin membeli air cooler, di mana tinggi atau rendahnya akan berpengaruh terhadap volume udara yang dihasilkan. Dengan kata lain, ruangan akan semakin cepat sejuk jika air flow berukuran besar. 

2. Harus tersedia ventilasi

Pada ruangan yang ingin Anda pasangi air cooler harus ada ventilasinya. Pasalnya, fungsi air cooler tak hanya menyejukan, melainkan juga melembabkan udara. Jadi, pastikan Anda tersedia ventilasi untuk membantu proses penguapan agar sirkulasi udara dalam ruangan tetap stabil.

3. Bersihkan secara berkala

Kuras dan bersihkan tangki air serta isi air cooler dengan air bersih secara berkala setiap dua minggu. Ini dapat membantu agar air tidak muncul bau tak sedap dan tidak menjadi sarang penyakit. 

Selain itu, media pendinginnya pun tak boleh luput dari proses pembersihan. Caranya, lepaskan dari air cooler, lalu sikat, dan akhiri dengan guyuran air hingga bersih. 

4. Hindarkan dari guyuran air langsung dan menyeluruh

Air cooler akan rusak jika panel tombol (PCB) diguyur air secara menyeluruh karena berkaitan dengan listrik, kecuali didesain weather resistant agar mesin dapat tetap berfungsi.  

Sekarang, apakah Anda tertarik membeli air cooler untuk menyejukkan udara di rumah? Pastikan didampingi juga dengan air purifier agar ruangan Anda terbebas dari partikel berbahaya secara maksimal. Segera kunjungi drewcare.id jika ingin mendapatkan air purifier terbaik sebagai pelengkap air cooler Anda. DREW menyediakan berbagai macam air purifier yang dapat disesuaikan dengan ruangan Anda demi memperbaiki kualitas udara, mengurangi faktor risiko alergi, dan sebagainya.

Untuk info lebih lanjut bisa hubungi kami melalui Instagram DREW Care Official !

Kembali ke blog